Selasa, 29 Desember 2015

Tidak Ada Kendala dalam Menyusui

Tidak ada kendala dalam menyusui? Iya, karena setiap kesulitan pasti ada kemudahan begitu juga menyusui. Disini saya rangkum beberapa kendala dan solusinya berdasarkan pengalamanku dan teman-teman.

1. Air susu tidak lancar saat awal persalinan.
Ada ibu yang dimudahkan saat awal menyusui adapula yang diberi tantangan disaat menyusui. Lancar tidaknya ASI yang keluar dari ibu salah satunya dipengaruhi faktor ada tidaknya inisiasi menyusui dini atau biasa disebut IMD. Oleh karena itu penting sekali untuk para ibu yang akan melahirkan melakukan survei dalam rangka mencari tempat melahirkan yang pro ASI, dengan melakukan IMD setelah proses persalinan.
Lalu jika sudah dilakukan IMD namun ASI belum juga lancar bagaimana cara mengatasinya? Bayi sudah dikaruniai Allah persediaan makanan untuk 3 hari, maka jangan khawatir, karena stress akan semakin menyulitkan ibu dalam memproduksi ASI seperti yang sudah pernah saya ceritakan di tulisan sebelumnya bahwa pikiran positif ibu sangat mempengaruhi proses pembuatan ASI. Jika perlu jangan ragu untuk berkonsultasi dengan konsultan laktasi. Ini juga penting untuk memilih rumah sakit yang menyediakan konsultan laktasi.

2. Ibu bekerja
Sebenarnya ibu bekerja bukanlah kendala untuk menyusui. Tentunya ibu-ibu bekerja sudah mengantisipasi dengan memompa ASI selama masa cuti melahirkan.
Sedikit cerita, ternyata memompa ASI bukan perkara yang mudah jadi saya angkat empat jempol untuk ibu bekerja yang berjuang demi memcukupi kebutuhan ASI anak. Mungkin sebagian dari mereka ada yang kerap memposting hasil pompa ASI nya, hmm jangan heran ya karena itu cara mereka untuk menyemangati diri. Di Indonesia masih jarang sekali kantor yang menyediakan tempat untuk laktasi padahal tidak sedikit pegawainya yang wanita. Padahal kenyamanan akan mempengaruhi produktivitas pegawainya dan keberadaan tempat laktasi ini sudah diatur lo dalam undang-undang.
Sumber : facebook

Kalaupun tidak ada tempat laktasi bisa menggunakan kamar mandi untu memompa ASI. Nah biar nyaman bagi ibu yang sedang memompa dan orang-orang yang mengantri kamar mandi jangan lupa ditulis di depan pintu ya "Sedang memompa ASI".

3. Ibu sakit / ibu berpegian
Kadang yang terlewat adalah pada ibu-ibu yang berencana menemani bayi dirumah seperti saya hehe. Karena saya berencana menemani anak dirumah saya tidak memompa ASI karena saya pikir saya selalu ada untuk anak untuk apa saya pompa. Padahal faktanya, produksi ASI setelah dua bulan berjalan tidak sebanyak pada dua bulan awal pasca malahirkan. Sayang sekali kan jika ada ASI yang terbuang. Dan kita tidak pernah tahu kapan kita diberi sakit oleh Allah atau harus bepergian meninggalkan anak walau hanya setengah hari (seperti ujian tesis hehe). Karena tidak ada stock ASIP dipergunakanlah SKS alias sistem kebut semalam. Semalam sebelum sidang pompa ASI dulu hehe. Jadi sebaiknya apapun aktifitas anda simpanlah ASIP pada awal pasca melahirkan siapa tahu suatu saat anda membutuhkannya.

4. Bingung puting
Bingung puting kabarnya disebabkan bayi yang minum ASIP dengan botol karena dirasa lebih mudah dengan botol. Sebenarnya berdasarkan pengalaman saya, meski bayi saya minum ASIP dengan botol dia tetap mau minum ASI lewat ibunya bahkan dia merasa kesulitan minum dengan botol. Tapi jika hal ini tetap terjadi tetap dilatih minum lewat ibu langsung atau lakukan IMD ulang (menyusui dengan cara skin to skin).

5. Bayi sakit
Pengalaman seorang teman yang anaknya terkena flu singapur dimana terdapat semacam sariawan di rongga mulut. Mungkin karena trauma saat sakit dia tidak mau menyusui langsung dari ibunya tapi mau minum ASIP. Solusi yang teman saya lakukan adalah pompa langsung minum. Jadi setiap kali bayinya akan minum ASI dia harus memompanya dulu baru diberikan pada bayi. Repot? Banget. Capek? Pastinya. Itulah kenapa surga ditelapak kaki ibu.

6. Payudara luka
Saking semangatnya minum ASI kadang hingga payudara ibu luka. Cara meredakan luka pada puting adalah dengan mengolesi ASI terakhir yang keluar pada luka lalu miniupnya, insyaAllah luka akan mengering. Untuk sementara gunakan payudara yang tidak luka untuk menyusui. Dan untuk payudara yang masih luka lakukan pompa ASI agar payudara tidak semakin sakit karena tidak disusui.

7. Lingkungan kurang mendukung
Mencari lingkungan yang kondusif bagi ibu menyusui sangatlah penting untuk menimbulkan rasa percaya diri bagi si ibu. Pertama, semua dimulai dari diri sendiri. Ibarat kita ingin menuju suatu tempat A, jika kita tahu kemana arah yang dituju pasti kita tidak akan tersesat dan mudah dihasut di tengah jalan. Maka ketahui dulu ilmunya semua serba serbi ASI supaya nanti tidk galau ditengah jalan menghadapi kendala-kendalanya. Kedua, kuatkan internal keluarga yang paling terdekat adalah suami dan ibu kandung si ibu atau siapa pun yang membantu si ibu pasca melahirkan. Ketiga, cari komunitas. Sebelum melahirkan saya mengikuti senam hamil yang juga memberikan pengarahan tentang ASI disitulah timbul kesadaran saya akan pentingnya ASI dan kepercayaan diri untuk menjadi ibu yang mampu menyusui. Pasca melahirkan saya dipertemukan dengan komunitas ibu-ibu muda dan calon ibu muda. Apakah semua ibu disini menyusui ASI? Oh tidak ada beberapa yang anaknya minum susu formula. Apakah ada perselisihan antara ibu menyusui ASI dan ibu yang anaknya minum susu formula? Perselisihan itu cuma isu di media sepertinya ya. Para ibu menyusui ASI disini saling berbagi pengalaman dalam perjuangan menyusuinya dan ibu yang anaknya kini minum susu formula pun berbagi pengalamannya dan memberi saran agar ibu-ibu yang lain dapat tetap menyusui anak-anak mereka. Karena pada dasarnya ibu tahu apa yang terbaik bagi anak mereka. Dan tidak ada yang lebih baik daripada insting seorang ibu pada anaknya.

Semoga bermanfaat yaaa 😊

Rabu, 23 Desember 2015

Aku dan ASI

Banyak sekali artikel maupun poster yang membahas manfaat ASI untuk bayi dan ibu yang sudah saya baca sebelum memiliki anak. Ternyata yang saya alami tidak seperti apa kata artikel dan poster itu, tapi lebih dari yang mereka bilang. Sungguh manfaat ASI itu luar biasa sama luar biasanya dengan perjuangan yang dialami Ibu menyusui. Ini beberapa manfaat ASI yang telah saya rangkum yang bersumber dari pengalaman pribadi.

1. Berat badan cepat turun
Tidak dipungkiri untuk ibu-ibu hamil berat badannya pasti akan naik drastis kinimal 10kg selama mengandung. Jangan khawatir Mom karena ketika kita menyusui asupan makanan yang dalam tubuh kita akan diolah terbagi dua menjadi energi yang kita pakai dan ASI. Selama bayi kita terus menyusui hal ini akan terus terjadi hingga kita memasuki berat badan normal.

2. Mengecilkan perut
Ketika ibu menyusui, rahim akan berkontraksi, gerakan kontraksi inilah yang membuat perut ibu pasca melahirkan perlahan mengecilkan kembali. Dengan catatan postur perut buncit ibu disebabkan pengembangan karena hamil ya bukan karena lemak ynag menimbun haha. Jadi nggak usah bingung menemukan produk-produk untuk mengembalikan postir tubuh sehabis melahirkan jawabannya adalah menyusui.

3. Makan banyak tapi nggak bikin gemuk
Ini yang paling enak hehe. Porsi makan ibu menyusui bisa tidak masuk akal, ada kalanya sampai 5 kali makan per hari, thats true mom hahaha. Like I said before, makanan yang kita makan diolah menjadi ASI untuk anak kita sehingga kemungkinan untuk jadi lemak itu lebih kecil. Agak gemukan sih tapi nggak gemuk-gemuk amat kok dont worry.

4. Lebih sabar menghadapi cobaan
Saat Anak saya usia 3 bulan, entah kenapa ASI mulai menipis, keluar tapi sedikit sekali. Saya tambah asupan makan dan vitamin untuk memperlancar ASI, Moloco, yang didapat dari resep dokter, biasanya minum sekali ASI langsung banjir tapi ini tidak. Padahal anakku masih masa ASI eksklusif. Pikiran mulai campur aduk, bagaimana jika ASI-ku habis, bagaimana jika aku gagal memberikan ASI eksklusif. Dua hari terlewati dan ASI tak kunjung semakin banyak, aku pun semakin stres. Tiba-tiba teringat sebuh buku tentang ASI yang saya dapat dari dokter spesialis anak dr. Saraswati, seolah Allah memberikan petunjuk. Dalam buku yang ditulis oleh Dr.dr.Inge Wattimena,Msi yang berjudul Air Susu Ibu: Sumber Kehidupan Keluarga, hal 12.

" Buatlah kalimat positif : "Terimakasih Allah, engkau telah memberi anakku setetes susu...bersyukur anakku dapat menghisap puting susuku untuk menggerakkan aliran listrik ke otak...saya yakin susu semakin deras esok...jauhkanlah kami dari godaan yang salah...kuatkanlah niat dan sabarku""

Maka kalimat itu aku ulangi terus dan aku resapi, syukur alhamdulilah esoknya ASIku membanjir. Ternyata ada satu poin yang aku lupa sehingga ASIku sedikit, positif thinking, bahagia.
Sejak saat itu apapun yang sedang aku hadapi seperti anakku tidak mau makan, demam setelah imunisasi, dan cobaan yang lain yang aku hadapi aku selalu berusaha positif thinking karena aku bertekad menyusui hingga dua tahun sebagaimana yang Allah perintahkan.
Sekarang alhamdulilah sudah 9 bulan anakku menyusui, perjalanan masih panjang semoga Allah memudahkan.

5. Lebih tangguh
Karena harus bisa menyusui anak dimanapun dan kapanpun anak butuh, ibu harus berpikir cepat mencari lokasi yang nyaman untuk menyusui.

6. Asupan makanan bergizi
Yang tadinya cuek makan mie instan seminggu bisa lebih dari tiga kali sekarang mulai dikurangi bahkan sudah ber-azzam untuk stop mir instan, demi gizi yang didapat anak dan aku sendiri, semoga bisa istiqomah ya hehe.

7. Kedekatan dengan anak
Dua tahun itu sebenarnya tidak lama. Mendekap bayi mungil di dadamu dengan sesekali dia menatap matamu terkadang tangannya berusaha meraih bibir ibunya sungguh momen itu tidak akan pernah terulang hanya hingga dia berusia dua tahun. Tentu kita tidak ingin melewati moment itu.

8. Cekatan dan disiplin
Karena ada bayi yang harus menyusui setiap saat, ibu harus melakukan segala sesuatunya dengan cepat dan tepat serta menyesuaikan kegiatan dengan jadwal menyusui bayi. Misal jam 8 hingga jam 11 pagi anakku tidur. Selama dua jam saya harus menyelesaikan segala keperluan rumah dan saya sendiri sebelum bayi bangun dan menyusu.

9. Semakin kompak dengan suami
Sering kali saya harus menyusui anak tapi masakan belum matang sehingga suami yang menangani. Hal-hal seperti membuat ayah dan ibu menjadi tim yang kompak dan semakin lama sudah tidak perlu koordinasi lagi, yang satu sudah mem back up pekerjaan yang lainnya.

10. Merubah paradigma sulitnya memberi ASI untuk anak
Ketika masih berjuang ASI eksklusif sering dibilang "ASI-mu nggak cukup itu, itu anakmu nangis terus, ditambah sufor aja". Padahal faktanya bayi memang sering lapar, minum ASI tiap dua jam sekali dan cara dia menyampaikannya dengan menangis.
Memasuki masa MPASI, anak yang sedang belajar makan tidak mau makan, padahal aktifitasnya semakin banyak, alhasil badan bayi nampak lebih langsing. Maka muncullah saran "Ditambah sufor aja, sudah cukup kan kemarin ASI eksklusif, kasian lo bayinya nggak makan". Kalimat ini agaknya seperti masa ASI eksklusif ini masa yg berat untuk bayi karena diberi ASI saja padahal faktanya ASI inilah yang menjaga bayi dari penyakit. Entah apa yang terjadi di masa lampau sehingga sufor sungguh menjadi solusi istimewa bagi ibu-ibu terdahulu, tapi dengan kita teguh dan yakin bahwa kita bisa menyusui ASI dan ketika kita berhasil melewatinya kita telah berhasil membuka mata banyak sanak saudara dan orang-orang terdekat kita bahwa anugrah ASI yang Allah berikan bukanlah mitos semata. Dan pada akhirnya lahir agen-agen baru yang tadinya ragu akan keberhasilan ASI menjadi kebanggaan tersendiri menjadi bagian dari perjuangan ibu menyusui.

Rasanya masih banyaaaak lagi hikmah yang saya dapat dari perjuangan menyusui. Semoga ini bisa menginspirasi ibu, calon ibu, ayah, calon, nenek, kakek, dan seluruh anggota keluarga untuk mendukung ibu menyusui. Karena keberhasilan dalam menyesui sangat membutuhkan dukungan orang-orang sekitar dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi ibu menyusui.

Senin, 21 Desember 2015

Pengalaman MPASI Anakku

Memasuki masa MPASI ternyata tidak kalah menantangnya dengan ketika memperjuangkan ASI eksklusif untuk Azzam.  Butuh waktu 2 bulan bagi saya untuk mengajarkan Azzam makan dengan baik dan nyaman.
 Berbagai buku mengenai panduan MPASI saya baca tapi kenyataan kadang tak semanis teori maka buuh improvisasi sana sini kadang hanya untuk agar bayi mau makan.
Pada dasarnya terdapat dua panduan MPASI yaitu menurut teori food combining dan menurut WHO. Untuk memilih keduanya semua tergantung orang tua masing-masing. Yang jelas keduanya baik untuk bayi. Saya memilih food combining dan buku yang saya pakai buku karangan Wied Harry Apriadji. Buku panduannya lengkap mulai dari persiapan alat, resep, kandungan gizi dari makanan, apa yang boleh dan yang tidak boleh untuk bayi.

Mungkin ada masanya bayi GTM ato gerakan tutup mulut, pada saat ini terjadi berikan apa yang dia mau asal tidak membahayakan seperti makanan pedas, rumah suasana saat makan misalnya sambil bermain dan jalan-jalan. Ketika pola makannya mulai normal kembali cepat ajarkan kembali cara makan yang benar, duduk di highchair atau boosterchair dan perhatikan kembali gizi makanan nya. Untuk gizi aku sudah pernah share diskusi tentang gizi disini.
Selamat berjuang moms.

Minggu, 20 Desember 2015

Kuliah Parenting-Masjid Ar Rahman ke 7

Alhamdulilah bisa hadir di Masjid Ar Rahmah, masjid yang tidak hanya bagus sekali bangunan dan fasilitasnya namun juga bagus manajemen begitu juga dengan kajian rutinnya.
Kajian kali ini bagian dari Kuliah Parenting yang diadakan tiap Ahad minggu ke dua dan GRATIS. Jadi yang berminat langsung saja hadir.
Berikut ini adalah resume dari kajian hari ini. Its FREE TO SHARE :)
*******
Resume Kuliah Parenting Qur'ani ke-7 :
Waktu : Ahad, 20 Desember 2015
Tempat : Ruang Utama Masjid  Ar Rahmah (Jl. Teluk Buli 1 no. 3-5-7 Perak-SBY)
Pukul : 08.30-10.30 WIB
Narsum : Ust. Ali Ridlo, SS
Tema : "Ayah ibu, siapakah teman anakmu?"

Oleh : Dewi Aprilia K.

✅Pada pertemuan sebelumnya dijelaskan hal yang perlu diperhatikan dalam memilih tempat pendidikan untuk anak.
1. Kurikulum
Hindari kurikukum yang mubadzir.
2. Kepala/ leader
Karena dy yang men setting kurikulum dan segala sistem yang ada. Dengan cara kita main kerumahnya, kita tanya ke tetangganya bagaimana kepribadian yang bersangkutan. Kenapa seperti itu? Speaker bila salah rancangan bisa diedit namun jika anak pendidikan salah maka akan susah untuk memperbaikinya.
3. Guru/pengajarnya
Jika wanita apakah berhijab atau tidak, jika pria masih merokok atau tidak.
4. Teman2nya
Ini yang diperhatikan, siapa teman2 mereka nanti di sekolah tersebut. Hal ini yang akan dibahas pada hari ini.
✅Pagi ini ada berita seorang suporter sepak bola yang tewas, kira2 siapa yang mengajak dia untuk menjadi suporter? Jawabannya adalah teman
QS Al-Furqān :27 - Dan (ingatlah) hari (ketika itu) orang yang zalim menggigit dua tangannya, seraya berkata: "Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-sama Rasul".
QS Al-Furqān :28 - Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan sifulan itu teman akrab(ku).
QS Al-Furqān :29 - Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Al Quran ketika Al Quran itu telah datang kepadaku. Dan adalah syaitan itu tidak mau menolong manusia.
Penyesalan muncul ketika kita berteman dengan teman yang membawa kita dalam kesesatan.
✅QS At-Taĥrīm:6 - Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.
Yangg berpotensi menggelincirkan anak kedalam api neraka
1. Orang tua
Kisah Nabi Luth, sang istri ingin berbuat maksiat kepada Allah. Kisah Nabi Ibrahim yg ayahnya ingin anaknya berbuat maksiat. Maka sangat penting suami istri untuk saling mengingatkan.
2. Keluarga dalam satu lingkungan rumah tangga. Maka tantangan bagi kaum muslim jika membina rumah tangga namun masih berada dalam satu rumah dengan kepala keluarga yang berbeda.
3. Tetangga. Ketika sudah mulai keluar rumah.
4. Lingkungan sekolah.
5. Lingkungan kerja.
6. Pasangan hidup.
✅Kawan yang soleh tema perbincaraannya adalah hal2 kebaikan, lingkungan seperti ini yang kita cari untuk anak kita. Pertemanan karena Allah SWT.
 QS Az Zukhruf :67- Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa.
Jika pertemanan bukan karena Allah, tidak diwarnai dengan ketakwaan kepada Allah maka nanti di akhirat menjadi musuh. Yang satu akan menyeret ke neraka, saling menyalahkan satu sama lain.
Klo pun kita berada didalam komunitas yang tidak berdasarkan ketakwaan kepada Allah atau bahkan dalam rangka bermaksiat kepada Allah maka belom terlambat untuk mewarnai atau jika tidak bisa mari kita tinggalkan karena itu merupakan kesia2an. Namun jika komunitas tersebut kegiatannya bernilai ibadah maka boleh kita ikuti.
✅Masih ingat Kisah dalam Riyadush Shalihin, tentang teman yang penjual minyak wangi dan pandai besi? Teman sangat mempengaruhi akan seperti kita nanti. Maka mari kita carikan anak2 kita, teman2 yang seperti penjual minyak wangi.
 Rasulullah SAW bersabda, “Al-Mar’u ‘ala dini khalilihi, falyanzhur ahadukum man yukhalilu (Seseorang itu bergantung pada agama  sahabatnya. Karena itu, hendaklah salah seorang di antara kalian memperhatikan dengan siapa ia bersahabat).” (HR Abu Dawud).
Jika kita ingin tahun seperti apa kepribadian seseorang. Buku apa saja yang dia baca dan siapa saja teman2 karibnya.
✅Kita ingat kembali pada pertemuan kedua pentingnya Iman pada anak kita. Bahwa modal yang paling mahal dan harta yg paling  mahal dan layak untuk kita wariskan kepada anak kita. Jika selama ini berjuang mencari materi maka keimanan lebih layak untuk kita perjuangkan bagi anak2 kita. Boleh kita wariskan harta tapi sebelum yang lain kita harus mewariskan kokoh dan kuatnya keimanan bagi anak2 kita.

Semoga bermanfaat

Selasa, 15 Desember 2015

Diskusi Tentang Gizi

Alhamdulilah Sabtu lalu berkesempatan ikutan diskusi via Whatshap Grup lagi dengan tema "Gizi". Banyak banget ilmu ydang di share oleh boomber dan luas banget cakupan, agak bingung nge resumenya, semoga nggak bingung yang bacanya ya. Berikut resumenya
😊😊😊😊😊
Diskusi Emak Kekinian
12 Desember 2015
Boomber: Septian Suhandono (Peneliti Muda Lembaga Penelitian Pangan dan Gizi IPB Bogor)
Notulen: Dewi Aprilia K.
☕ Nutrition diterjemahkan ke bahasa menjadi 3: Nutrisi, Gizi dan Unsur Hara. Penggunaan ketiganya beda, Nutrisi untuk pakan hewan, Gizi untuk makanan manusia dan Unsur Hara untuk tumbuhan. Gizi dari bahasa arab "ghizai" yang artinya makanan yang baik. Hara dari hareem, bahasa sansekerta
Sebagai orang gizi, aku maennya di ranah preventif, pencegahan. Sakit adalah kondisi dimana orang gizi, termasuk aku, udah gagal.
☕Aku diminta sama salah satu guru besar di Gizi IPB untuk bantu buat kopi ama teh di tim SUN Indonesia. SUN, Scalling Up Nutrition. Implementasi teknisnya di Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Sudah adakah yang mendegar ?
Kenapa1000 hari? Seribu hari disini adalah seribu hari pertama kehidupan anak, mulai dari 270 (9 bulan) masa didalam kandungan dan 730 hari (2 tahun pertama pasca lahir).
Kenapa penting? Ini adalah masa pertumbuhan dan perkembangan seluruh organ dan sistem tubuh. Pada saat dilahirkan, bayi mempunyai organ yang hampir semuanya telah selesai dibentuk, diikuti dengan perkembangan pasca lahir.
✅Anak yang mengalami malnutrisi (bisa gizi kurang atau gizi lebih) pada 1000 HPK, punya tiga risiko:
1) Risiko terjadinya penyakit tidak menular/ khronis, tergantung organ yang terkena. Sebutlah ginjal, maka akan menderita hipertensi dan gangguan ginjal. Kalau pankreas maka akan berisiko punya DM tipe 2. Kalo jantung akan berisiko menderita penyakit jantung, dst;
2) bila otak yang terkena maka akan mengalami hambatan pertumbuhan kognitif, sehingga kurang cerdas dan kompetitif;
3) gangguan pertumbuhan tinggi badan, sehingga berisiko pendek/stunting.
Keadaan ini ternyata ndak hanya bersifat antar-generasi (dari ibu ke anak) tetapi bersifat trans-generasi (dari nenek ke cucunya). Sehingga diperkirakan dampaknya mempunyai kurun waktu 100 tahun, artinya resiko tersebut berasal dari masalah yang terjadi sekitar 100 tahun yang lalu, dan dampaknya akan berkelanjutan pada 100 tahun berikutnya.
🐧TANYA JAWAB🐧
🐼Bagaimana mendeteksi lebih dini jika anak kekurangan gizi penting selama 1000 hari pertamanya?
Sebenernya telat banget kalau deteksi 1000 HPK ada di anak. Harusnya mulai dari si ibu berusia remaja (12-19 tahun). PERPRES Perbaikan Gizi masukin remaja di salah satu fokus utamanya. Remaja diutamakan punya IMT (Indeks Massa Tubuh) ideal. Udah tau lah ya ngitung IMT?. Kalau IMT-nya kurang anak bisa BBLR (Berat Bayi Lahir Rendah) dan kemudian semua ekses negatif menyertai. Kalau IMT lebih, risiko hipertensi, risiko anak punya gen hipertensi atau pendarahan pas bersalin.
✅Cara menghitung IMT : IMT=BB/(TB*TB)
Lalu dicocokkan dgn tabel IMT. Semakin ke kanan dari hijau semakin berlebih. Ke kiri semain kurang. Normal kalau berada diantara kuning. Ideal ada di yang hijau.
✅Pasien gizi kurang/buruk dietnya namanya itu, TKTP. Kalau orang dapur bilang, asal mau masuk, apa aja boleh masuk. Tinggi Kalori Tinggi Protein. Tapi buah sayur, minum air putih jangan lupa.
✅Remaja putri juga dijaga supaya ndak anemia (Hb > 12mg/dL). Anemia buat pasokan oksigen ke bayi pas kelak hamil jadi ndak optimal, akhirnya ekses negatif juga ngikut. Kalau hasilnya kurang, harus diusahakan supaya sampe normal lagi. Kalo hasilnya lebih, nah ini, kadang anak gendut dianggep bagus, lucu dsb, sebaiknya anggapaan ini udah mulai dibuang. Anak yang udah gendut dari kecil, sel lemaknya udah banyak, agak sulit menormalkan BB nya ketika udah dewasa. Tapi kalau memang masa ini udah ditangani, anak udah lahir, tapi belum sampe umur 2 tahun, masih ada kesempatan untuk setidaknya mengurasi risiko negatif yang mungkin terjadi.
✅Bawalah anak ke Posyandu. Timbang berat badan dan ukur tinggi badan, cocokkan dengan KMS.
Sayangnya Posyandu kita belum sempurna sistemnya. Harusnya KADER PER POSYANDU itu 5 ORANG.
1. Pendaftaran, 2. Pengukuran (ndak cuma ditimbang, juga diukur panjang badan si bayi), atau lingkar perut ibu, 3) Pencatatan (di KMS), 4) Konsultasi (ini hampir Posyandu ndak pernah ada, kecuali kalo pas ada orang Dinkes atau istri pejabat mau dateng dan 5) Tindakan medis, oleh Bidan atau Dokter.
🐼Apakah ada gizi khusus untuk anak prematur?
Untuk prematur, ndak ada panduan khusus. Aku dulu juga prematur. Karena sudah 11 bulan, maka sudah bisa dikenalkan untuk Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). ASI harus terus. Kenalkan makanan rumah dan keluarga yang sesuai
🐼Apakah gizi berpengaruh pada tinggi anak? Atau hanya genetik saja?
Kecil di KMS terhitung normal atau dibawah. Gen punya faktor di BB sesorang, tapi ndak sampai 15%. Sisanya tergantung asupan gizi. Stunting, atau pendek jadi masalah juga di Indonesia. Ada 30% Balita kita stunting. Anak yang stunting punya kognitif yang cenderung lebih rendah dibanding anak normal. KMS masih bisa dipake sampai umur 5 tahun untuk mengetahui apakah anak BB/TB-nya kurang atau ndak. Selepas itu pake pake tabel Z-Score
🐼MPASI dini karena ASI kurang apakah betul?
Duh, harusnya jangan. ASI Ekslusif cukup. Kalau dasarnnya ASIP kurang, ya berarti harus dilancarkan. Janga ngorbanin si anak. Halo Mbak Dinda,
Di AKG sampe 6 bulan harusnya cuma ASI, kebutuannya memang itu. Kalau kenaikam berat badan ndak bisa jadi alasan selama berat badannya masih normal (cek di KMS). MP ASI terlalu dini malah bisa ngakinatin ekses negatif di saluran cerna dan kemampuan oral bayi.
🐼Bagaimanakan pengaturan menu yang baik untuk anak? Untuk pengaturan menu, 3 kali makan, 2 kali snack aku setuju. Tapi ndak harus makan nasi sih. Roti atau biskuit, atau pisang lembut juga mengandung karbohidrat yang bisa menggantikan nasi. Malah dari kecil anak harus mulai divariasikan makanannya. Asal sesuai dengan perkembangan sistem cerna si anak. Semakin bervariasi anak dikenalkan makanan, risiko untuk anak kelak ndak suka makanan tertentu saat besar akan mengecil juga.
🐼Apakah Tinggi Badan (TB) berkorelasi dgn IQ?
 Selama ini korelasi kognitif dengan TB sih. Selalu ada outlier, kayak Habibie yang pinternya Subhanallah padahal TB-nya ndak sampe 155. Tapi yah, dasar saintifik memang diambil berdasar kesimpulan selang normal, bukan outlier.
🐼Pertanyaan saya apa kombinasi terbaik untuk komposisi makanan bagi saya?
Porsi nasi kita 3-4 porsi sehari, 1 porsi sekitar 1 mangkuk kecil. Kalau Ibu hamil dan menyusui jadi 5-6 porsi. Perbanyak sayur dan buah bagus. Jangan lupa seporsi protein hewani dan seporsi protein nabati. Air minum 2 liter perhari. Istirahat, aktifitas fisik, hindari polusi & stress.
🐼Ayah sy meninggal karena kanker, yang menurut Dokter membuat potensi lebih. Ibu sy memiliki penyakit anemia haemolitik yang menurut Dokter menurun
Yg saya lakukan selama ini mengurangi nasi dan memperbanyak sayur Dan buah,adakah alternatif yang terbaik?
Kanker emang degeneratif, tapi kalau ndak ada pemicunya juga ndak akan timbul. Pemicunya yang sudah diketahui sejauh ini adalah makan ndak bener, banyak gorengan, banyak junk food, polusi, radioaktif dll dll. Haemolitik warm ndak ada terapi dari makanan karena sifatnya genetik. Aku juga kurang tau terapi medisnya. Coba konsul sama dokter Sp penyakit dalam. Yang terkait makanan itu anemia gizi besi, kurang konsumsi sumber protein hewani, begadang.
🐼Apakah ada keterkaitan antara nutrisi over dengan sikap anak aktif?
 Anak hiperaktif wajar, namanya anak-anak. Menurutku malah ini bagus, untuk perkembangan syaraf motorik. Bukan karena asupan gizi lebih atau nutrisi over atau apalah-apalah.
✅Kata Gizi Seimbang, semakin beragam makanan semakin baik karena semakin banyak macam zat gizi yang masuk ke tubuh. 4 Sehat 5 Sempurna udah ndak berlaku sejak tahun 95. Gantinya ya Gizi Seimbang. GIZI SEIMBANG, 5 porsi nasi, 4 porsi protein hewani, 4 porsi nabati, 5 porsi buah, 5 porsi sayur, air putih 2 liter.
✅Sedangkan untuk anak yg hiperaktif ada tes khususnya. Iya, kalau ADHD harus diet rendah glutein. Ndak bisa makan terigu dan olahannya berarti.
🐼Bagaimana mengatasi anak yg susah makan?
Penelitian Prof Ani, Gizi IPB, anak yang dipaksa makan, punya status gizi yang lebih baik dibanding anak yang ndak suka makanan tertentu lalu dibiarkan dengan alasan kasian dll. Setelah segala macam dengan kesabaran bertubi digunakan, anak ndak mau juga, harus dipaksa. Penelitian Prof Ani, Gizi IPB, anak yang dipaksa makan, punya status gizi yang lebih baik dibanding anak yang ndak suka makanan tertentu lalu dibiarkan dengan alasan kasian dll. Pembiaran ke ndak sukaan anak terhadap satu jenis makanan akan menahun dampaknya kalau udah lewat dari masa MP-ASI (2 tahun).
🐒Closing statement
Jangan sampe sakit. Pola pikir sakit baru diobatin udah ketinggalan jaman. Spend banyak sumber daya untuk mencegah sakit lebih masuk akal dibanding bayar premi asuransi untuk jaga-jaga pas nanti sakit.

Semoga Bermanfaat