Sabtu, 28 November 2015

Diskusi Tentang KB

Diskusi Emak Kekinian
Tgl 28 nov 2015
Tema : KB
Boomber : Bidan Arva Rochmawati (Pendidik Bidan)
Notulensi : Dewi Aprilia K.
👪KB merupakan usaha atau upaya merencanakan dan mengatur jarak kelahiran. Jenis dan metode KB ada 2 yaitu Hormonal (Pil, suntik, dan implan) dan Non Hormonal (Mal, Kondom, AKDR, Kontap/Mantap). Bahkan saat ini sebenarnya sudah berkembang metode KB lain seperti Pil KB pria, Koyo, celana dalam pemanas dan untuk 2 metode terakhir belum berkembang di Indonesia.
👪Sekarang sudah bnyak metode KB yg diarahkan ke pria sehingga tidak melulu harus wanita yg menggunakan. KB pria yg metode celana pemanas ini digunakan dg konsep sperma akan rusak/mati bila suhu disekitar pabrik sperma panas/tinggi.
Maka tidak heran biasanya pria yg bekerja sebg driver dan yg suka pakai motor cowok atau moge dg posisi bensin didepan akan cenderung spermanya sedikit atau zero. Sedangkan untuk yg pil kbnya konsep untuk menghentikan produksi sperma dengan bantuan menggunakan hormon.
👪Untuk Kb mana yg baik itu bersifat individual...apabila seseorang mempunyai riwayat penyakit jantung, tumor, kanker, atau penyakit2 yg berhubungan langsung dg pengaruh hormon wanita maka tdk masalah. Justru sebaliknya bila punya riwyat penyakit yg berhub dg hal2 tersebut maka sebaiknya disarankan menggunakan metode non hormonal. Termasuk kegemukan jg tdk menggunakan hormonal.
👪AKDR merupakan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim atau IUD atau istilah bekennya adalah spiral krn jaman dulu bentuknya seperti spiral. Namun perkembangan jaman skrn bentuknya sperti T maka skrng sebutanya adalah copper T atau nova T. Nah yg membedakan adalah bahannya, kalau saran saya adl nova T krn sedikit efek sampingnya tapi dilihat lagi kondisi individual y ibu2.
Sedangkan Kontap= Kontrasepsi Mantap atau steril, kalau pada wanita disebut tubektomi dan pada pria disebut vasektomi. cara kerja nya dg menghambat saluran telur dan sperma supaya tdk bertemu.
👪 salah satu efek pemasangan spiral memang akan mengalami masa menstruasi yg panjang dan bahkan banyak.oleh krn itu hrs diimbangi asupan makanan yg mengandung zat besi tinggi atau suplemen zat besi yg bnyak djual di apotek. Ingat daun singkong disini tidak dianjurkan krn akan menghambat penyerapan zat besi, perbanyak kandungan zat besi dari protein hewani ya
👉Dikatakan wajar bila memang kondisi ibu tidak bermasalah dan tidak sampai mengganggu aktivitas misal pingsan nah ini berarti akan mengganggu aktivitas, kemudian lemas lesu lunglai berhub. dg anemia maka harus segera penuhi dulu asupan tambah zat besi spt yg tadi sdh sy sampaikan.
👉ingat penyerapan zat besi terbaik pada sumber protein hewani bila sampai tdk berhasil keluhan masih berlanjut mangga silahkan kontrol ke bidan atau dokter. Selain itu nyeri yg amat sangat sampai terganggu aktivitasnya jg dsarankan ke bidan atau dokter.
👉 diingat jg minum suplemen harus dilihat apakah harus makan dulu atau tidak. Krn beberapa suplemen dapat menyebabkan lambung perih atau nyeri.
👪 Tidak ada istilah rahim kering yaah. Itu sebenarnya berhubungan dg kondisi penekanan hormon wanita sehingga telur tidak diproduksi. Fungsi pil/suntik/implan adalah menekan hormon wanita supaya tdk memproduksi telur.
👉Nah ada batasan biasanya 2 tahun penggunaan lebih baik dhentikan terlebih dahulu atau istrht. Krn ada efek samping nya yg berkaitan dg pengeroposan tulang.
👉Metode hormonal biasanya akan memyebabkan penumpukan hormon didlm tubuh. Sehingga efeknya ketika kita lepas dari hormonal maka tdk langsung segera haid atau subur.
🌹🌼🌻KB sendiri memang banyak macamnya dan seperti yg sudah sy sampaikan efek sampingnya bersifat individual jadi sebelum mantap penggunaan kb apa yg sesuai dg ibu silahkan bertanya sebanyak2nya dan ingat y bund harus rutin kontrol. Klo memang ibu2 sering lupa lebih baik jangan menggunakan hormonal seperti pil dan suntik bulanan atau 3 bln sekali krn jadi tdk efektif coba ganti metode yg lebih lama durasinya. Beberapa ibu2 mungkin akan lebih tepat menggunakan iud tetapi klo ibu tdk nyaman mangga, klo selama ini biasanya ketidaknyamanan berkaitan dg proses pemasangan, klo ibu malu bs dpasang oleh bu bidan atau dokter wanita.

Semoga Bermanfaat

Rabu, 25 November 2015

Diskusi Tentang "Inner Child"

Diskusi Emak Kekinian
Tgl: 25 Nov 2015
Boomber: Bunda Yeti (Psikolog)
Notulensi : Dewi Aprilia K.

Tema : Inner Child


🍨Menurut teorinya, diri kita ini memiliki ego state atau disebut juga mini personality. State ini memiliki perasaan dan pikiran sendiri. Ada state anak, orang tua dan orang dewasa.
🍧State anak itu sifatnya ada yang pemberontak, manja, tapi juga bisa kreatif, playful dan penuh rasa ingin tahu.
Itu yang disebut innerchild
🍧Ada state orangtua yang suka mengatur, memerintah tapi juga bisa penyayang dan pemelihara.
🍧State dewasa adalah state yang rasional dan bicara berdasar data.
Setiap state itu tidak muncul sejak lahir. Dia muncul ketika ada suatu peristiwa. Ada tujuan dan maksudnya. State bermanfaat bila ia digunakan pada saat yang tepat. Namun menjadi masalah ketika muncul di saat yang tidak tepat. State anak (innerchild) yang bermasalah, akan muncul kembali di masa depan ketika ada peristiwa yang memicunya.

Jadi misalnya ketika seseorang mengalami kekerasan atau dibully saat kecil dan menyebabkan munculnya state yang terpukul, sedih/depresif, maka state itu akan muncul di masa depan ketika dia menghadapi situadi yang sama/mirip dengan saat ia dibully.
🍨Cara menenangkan Innerchild
Penanganan innerchild kira2 sama dengan ketika kita menenangkan anak kecil. Bedanya kalau biasanya anak kecil itu ada di luar diri kita. Entah itu anak kita sendiri, murid atau anak orang lain, maka innerchild adalah anak yg berada dalam diri kita sendiri.
1. 😄Empty Chair. Jadi anda duduk di kursi kemudian sediakan kursi kosong di hadapan anda. Beri nama innerchild itu, misalnya namanya 'TAKUT. Kemudian tanyakan perasaan si Takut tersebut. Ketika si Takut menjawab pertanyaan, maka anda harus pindah duduk di kursi si Takut. Biarkan si Takut mengungkapkan perasaannya yg terganjal selama ini. Ungkapkan juga pikiran2nya dan perkataan yg dulu tidak berani di sampaikan. Bila sudah, maka pindahlah ke kursi yang lain dan gunakan state penyayang. Dan katakan kata2 penerimaan, dukungan serta 'peluklah' hingga si Takut merasa tenang. Memeluk itu berarti ada dalam bayangan semuanya. Cara lain yang bisa digunakan adalah dengan membuat percakapan tertulis antara si Takut dengan 'ibu'.
2. Introject. Introject adalah state ayah. Bukan ayah beneran. Jika anda bisa dan berani untuk sekarang ngomong langsung pada ayah sebetulnya boleh saja. Tapi kalau state penyanyi ini belum cukup kuat, maka bicara langsung dengan ayah akan menjadi kontraproduktif. Dalam banyak kasus berat, bahkan degan introject pun orang bisa sangat ketakutan. Maka introjectnya 'diperkecil' hingga sebesar ibu jari misalnya. Itu semua kerja di otak.
Ada banyak teknik lain, tapi prinsipnya adalah innerchild yang terluka ini diredakan emosinya.
🍨Ada sementara orang yang hanya bisa menangis atau curhat dalam hati kepada Allah. Ini tidak cukup. Karena emosi yang ditahan itu perlu diartikulasikan dengan bahasa atau kata2.
Ketika emosi diartikulasikan, maka otak korteks akan bekerja dan membuat seseorang menjadi lebih bisa berpikir. Kalau hanya menangis maka hanya otak limbik yang bekerja.
🍨Innerchild ituvkita ingat tadi adalah state anak. Apa saja sifat anak tersebut? Egosentris, hanya memikirkan diri sendiri, melihat dari sudut pandangnya sendiri, membutuhkan pemuasan keinginan dengan segera. Dan segala sifat anak kecil yg sedang marah. Dan anak kecil yg ngambek berarti perlu disayang. Gak akan mempan dinasihati. Sekalipun sdh banyak umurnya (saya gak pakai istilah 'dewasa'), kalau state bocah ngambeknya keluar ya tetaplah bocah. Meskipun dia laki2.
🍨Emosi (kerja otak limbik) itu perlu diterima. Nasihat baru bisa diberikan ketika emosi reda. (Kerja otak korteks). Jadi dalam komunikasi ada istilah pacing-leading  Pacing artinya menyamakan perasaan kita.Jadi ketika seseorang berbicara tentang perasaannya, terima dulu. Misalnya berkata, 'Oh iya ya ... ' Dengarkan saja dia menyampaikan semua perasaannya. Kita paling hanya mengangguk dan mengatakan 'ya'. Bukan untuk setuju, tapi untuk membuat pacing. Setelah terlihat orang tsb. Percaya pada kita, dan dia kelihatan sdh reda emosinya, baru kita ajak dia untuk berada dalam posisi ibunya dengan mengajukan pertanyaan, bukan dengan membuat kesimpulan. Seringkali bahkan, orang bisa menemukan kesimpulan sendiri setelah dia cerita panjang lebar.
🍨🍧🍦Jadi ajari anak kita untuk mengartikulasikan emosi/perasaan dan pikirannya. Sehingga ketika ia marah, sedih, kesal atau memendam perasaan tak nyaman lainnya, ia tidak menyimpannya dalam hati dan berpeluang menimbulkan masalah di masa depan.
Dan terimalah emosi anak. Tahan diri untuk tidak segera menasihati. Tunggu hingga benar2 reda emosinya.

Semoga bermanfaat.

Minggu, 22 November 2015

Diskusi Tentang "Peran Ayah dalam Parenting"

Seneng banget bisa gabung sama grup diskusi ini di whatshap. Berawal dari diajakin Nindya Karina ikutan grup ini. Alhamdulilah dapat teman baru yang jelas semuanya emak2 dan calon emak2 dari berbagai profesi.
Setiap minggu diadakan diskusi oleh pembicara yang ahli dibidangnya. Grup yang dikoordinir mbak Rolla Apnoza dan mimin yang baik hati mbak Zuhay dan Teh Sifat sudah membantu saya jadi emak2 kekinian yang produktif.

Diskusi kali tentang ayah yang endingnya termehek2 saat diskusi bebas. Monggo disimak, free to share.
###############################
Diskusi Emak Kekinian
Tgl : 22 Nov 2015
Boomber : Muhammad Firman (Talents Maping, Career and Life Counselor, Koor Fatherhood Forum Bandung)
Notulensi : Dewi Aprilia K.
Tema : Peran Ayah dalam Parenting

🐼Ada anak yang jauh dari ayahnya meski selalu hidup satu rumah. ada anak yang dekat dengan anaknya meski jarang ketemu ayahnya.
🐼anak yang tumbuh tanpa ayah, fatherless, bisa kurang mengenal ketegasan dan keteguhan dalam prinsip. sulit berkata tidak kepada orang lain, mudah terbawa perilaku kelompok.
untuk anak laki-laki, karakter maskulinnya akan kurang berkembang.
Dalam situasi ini sebaiknya sang ayah yang harus punya rencana kongkrit apa yang akan ia lakukan dan berikan untuk anak putranya. Mudah mudahan dengan begitu waktu yang terbatas saat pulang itu akan dimanfaatkan sebaik-baiknya
Dengan masih adanya waktu pulang dan berkumpul dengan keluarga dalam rentang 1 bulan sekali sebenarnya masih bisa sosok ayah membekas kuat di dalam hidup sang anak. meski memang perlu upaya ekstra.
🐼sosok ayah dapat diwakilkan oleh siapapun laki laki dewasa yang baik dan terpercaya yang ada di sekitar lingkungan rumah.
jadi meski ia tidak mendapatkan interaksi ayah - anak, ia masih mendapatkan interaksi dengan laki-laki dewasa yang membimbingnya. Dengan begitu ia tetap mendapatkan sebagian besar hal yang bisa didapat dari ayahnya.
jadi bisa juga sosok tersebut didapatkan dari tetangga atau dari paman, yang secara berkala memang berinteraksi dengan sang anak.
sosok ayah dapat diwakilkan oleh siapapun laki laki dewasa yang baik dan terpercaya yang ada di sekitar lingkungan rumah.
Yang bisa dilakukan sang ibu adalah mengenalkan anak laki-laki pada kisah-kisah tentang ayahnya, atau tentang laki-laki dewasa yang pantas diteladani.
🐼🐧🐘Jikalah boleh saya sampaikan di sini, kami para ayah ini sangat butuh untuk diajak melihat dan memikirkan keluarga lebih dari sekedar urusan finansial belaka
Tentu dengan pola komunikasi yang disesuaikan dengan sifat masing-masing. Cukup banyak para ayah yang tidak nyaman membicarakan keluarga jika dimulai dari tuntutan dan keluhan.
Oleh karena itu, obrolan yang lebih banyak dan lebih dalam terkait keluarga, tumbuh kembang anak, pendidikan fitrah mereka, akan sangat bermanfaat untuk membuka alam pikiran kami para ayah.
Tentu dengan pola komunikasi yang disesuaikan dengan sifat masing-masing. Cukup banyak para ayah yang tidak nyaman membicarakan keluarga jika dimulai dari tuntutan dan keluhan.
Barangkali pertanyaan, permintaan pendapat atau arahan bisa lebih nyaman untuk menjadi pembuka jalan
Dari situ mudah-mudahan para ayah akhirnya menemukan sebuah kesadaran penting : bahwa sesungguhnya Sang Guru dan Pemandu untuk setiap manusia di dalam keluarga adalah dirinya, Sang Ayah.
Dan sesungguhnya itulah warisan paling berharga yang bisa diberikan ayah kepada anak-anaknya. Panduan, bimbingan, kebijaksanaan, dan keteladanan.
Bantulah para suami untuk lebih mengenal dirinya sendiri dan menemukan caranya menjadi Pemandu dan Pemelihara Keluarga 😊

Diskusi Bebas with Muhammad Firman

😎 Kalau disederhanakan, relasi orangtua -  anak itu ada 4 fase.
🐮 fase 1 : orangtua menerima anak. Lakukanlah fase ini sebaik-baiknya karena ini adalah awal dari segalanya. baik buruknya fase ini menentukan relasi orangtua - anak hingga akhir hayat.
fase 1 ini dimulai dari sejak anak ada di kandungan sampai anak memasuki usia dewasa/baligh.
Fase 1 dilakukan dengan menerima anak mulai dari menerima dia laki-laki atau perempuan, apakah dia putih seperti ibunya atau item kayak bapaknya 😅, kemudian menerima sifatnya, lalu menerima semua beban dan tanggung jawab pengasuhan dari tahun-tahun awal yang paling menentukan ini.
🐮 fase 2 : anak menerima orangtua. Memasuki usia 5 atau 6 tahun anak mulai lebih mengenal orangtuanya, dan sudah mulai belajar dan menerima karakter orangtuanya, nilai nilai yang mereka tanamkan dan budayakan, menerima keadaan orangtuanya apa adanya.
fase ini meski dimulai di usia anak-anak, baru bisa dilihat hasilnya baik atau tidak saat orangtua memasuki usia senja.
sekali lagi perlu dipahami bahwa fase 2 ini sangat dipengaruhi kualitas fase 1.
🐮 Fase 3 : orangtua melepas anak. Banyak orangtua yang kaget dan tidak siap ketika fase ini datang... Begitu anak memasuki usia dewasa, orangtua sudah harus siap untuk melepas mereka. duh kok mereka tau tau udah gede ya? kok mereka kayak yang udah pengen ninggalin rumah aja nih..

🐮 nah fase 4 adalah fase anak melepas orangtua. di fase ini kita tidak lagi membebani orangtua dengan banyak tuntutan. justru kita benar-benar ingin membahagiakan mereka di penghujung hidupnya. tapi memang di fase 4 ini idealnya ada yang namanya "Pamitan". Jadi anak dan orangtua sudah sama sama menerima bahwa perpisahan itu sudah dekat. oleh karena itu kita tak ada lagi tuntutan apa apa kepada orangtua. jika ada komunikasi yang rasanya masih belum maksimal, kita perlu berusaha sebisa mungkin mendengarkan mereka, seperti apapun situasinya. jadi kalo ada suami yang agak sungkan atau 'takut' sama bapak mertua, beranikan diri lah 😄
sediakan waktu yang banyak, dan benar benar konsentrasi.. temani bapak mertua, dengarkan nasehat nasehat mereka, kalopun pake dimarahin, nikmati saja 😊👍🏼 itu adalah bahasa kasih sayang beliau

Yang masih ada ayah, mangga bisa memulai fase pamitan secara perlahan dan penuh penghayatan 😊

Semoga Bermanfaat